Senin, 17 November 2014

Taksonomi Tumbuhan Ordo Liliales

Bangsa Liliiflorae (Liliales)

Liliales adalah salah satu bangsa tumbuhan berbunga yang termasuk dalam kelompok monokotil yang berhabitus herba dan berakar serabut. Bangsa ini juga diakui sebagai takson dalam sistem klasifikasi Cronquist ( salah satu sistem taksonomi bagi tumbuhan berbunga (Angiospermae). Sistem ini pernah diterapkan secara luas oleh banyak pustaka. Klasifikasi didasarkan pada aspek klasik, seperti kesamaan morfologi, anatomi, dan kimia) dan tercakup dalam anak kelas Liliidae, kelas Liliopsida.
Ordo Liliiflorae atau Liliales, Kebanyakan berupa terna perennial, mempunyai rimpang, umbi sisik atau umbi lapis, kadang-kadang juga berupa semak atau perdu, bahkan berupa pohon, ada pula yang merupakan tumbuhan memanjat. Daun tersebar pada batang atau merupakan rozet akar. Bunga banci, atau karena adanya reduksi salah satu alat kelaminnya menjadi berkelamin tunggal, aktinomorf atau zigomorf, biasanya tersusun dalam rangkaian yang bersifat rasemos. Hiasan bunga berupa tenda bunga berbilangan 3 yang tersusun dalam 2 lingkaran, menyerupai mahkota, kadang-kadang seperti kelopak, tetapi jarang dapat dibedakan dalam kelopak dan mahkota. Benang sari bisanya 6, dalam 2 lingkaran, lingkaran yang dalam sering kali tidak ada. Bakal buah menumpang atau tenggelam. Kebanyakan beruang 3 dengan bakal biji yang anatrop. Buahnya buah kendaga atau buah buni. Biji dengan endosperm berdaging atau seperti tanduk. Warga bangsa Liliales mempunyai daerah distribusi yang sangat luas, meliputi semua daerah beriklim sedang dan beriklim tropika, sebagian kecil di daerah-daerah iklim panas. Ordo ini ditaksir meliputi sampai 4.000 jenis tumbuhan, terbagi dalam 240 marga yang dikelompokan lagi dalam 10 suku yaitu:
        1.     Suku Liliaceae
        2.     Suku Alstroemeriaceae
        3.     Suku Campynemataceae
        4.     Suku Colchicaceae
        5.     Suku Corsiaceae
        6.     Suku Luzuriagaceae
        7.     Suku Melanthiaceae
        8.     Suku Philesiaceae
        9.     Suku Rhipogonaceae
      10.      Suku Smilacaceae

Suku Liliaceae
Tanaman yang termasuk suku ini merupakan tanaman terna dengan rimpang atau umbi lapis, kadang-kadang semak atau perdu berupa tumbuhan memanjat. Daun tunggal, tersebar pada batang atau terkumpul sebagai rozet akar, adakalanya tereduksi dan cabang-cabang berubah menjadiklakodium. Bunga kecil sampai sangat besar dan amat menarik, kebanyakan banci, aktinomorf atau sdikit zigomorf. Hiasan bunga berupa tenda bunga yang menyerupai mahkota dengan atau tanpa pelekatan berupa buluh, terdiri atas 6 daun tenda bunga, jarang hanya 4 atau lebih dari 6, kebanyakan jelas tersusun dalam 2 lingkaran. Benang sari 6, jarang sampai 12 atau hanya 3, bergadapan dengan daun-daun tenda bunga. Tangkai sari bebas atau berlekatan dengan berbagai cara. Kepala sari beruang 2, membuka dengan celah membujur, jarang dengan suatu liang pada ujungnya. Bakal buah menumpang atau setengah tenggelam, kebanyakan beruang 3, dengan tembuni di sudut-sudut ruang. Buahnya buah kendaga atau buah buni. Biji dengan banyak sekali endosperm, lembaga lurus atau bengkok. Suku ini ditaksir meliputi sampai 4000 jenis tumbuhan, terbagi dalam 240 merga yang dikelompokkan lagi dalam ± 12 anak suku. Daerah distribusinya meliputi seluruh dunia.
Contoh :
·        Lilium : L. longiflorum (lilia gereja), L. tigrinum, L. anadense, L. candidum, L. speciosum (lilia jepang), tanaman hias.


L. longiflorum (lilia gereja)

Suku Alstreomeriaceae
Kelompok tanaman ini merupakan kelompok tanaman monokotil dan berhabitus herba. Beberapa anggota dari tanaman ini memiliki bunga dengan warna yang mencolok, relatif besar dan bervariasi. Untuk itu, beberapa spesies dari famili ini sering di gunakan sebagai tanaman hias  dan terutama sebagai bunga potong. Contoh spesies dari famili ini adalah  Alstroemeria aurea
 
















Alstroemeria aurea

Suku colchicaceae
Colchicaceae merupakan salah satu anggota ordo Liliales yang berhabitus herba. Suku ini mencakup sekitar 200 jenis tumbuhan terna kecil atau merambat yang memiliki umbi (umbi lapis atau umbi akar). Contoh spesies dari suku ini adalah Gloriosa superba

Gloriosa superba


Gloriosa superba (Kembang sungsang) adalah tumbuhan yang merupakan salah satu dari enam jenis dalam genus Gloriosa (suku Colchicaceae). Tumbuhan ini umum dijumpai di Kepulauan Nusantaramerambat dengan umbi yang dapat bertahan pada keadaan kering. Umbi kembang sungsang beracun sekaligus berkhasiat pengobatan. Tumbuhan ini biasa dijadikan tanaman hias pekarangan karena bunganya yang berwarna terang dan berbentuk khas. Seluruh bagian mengandung kolkisina dan beberapa turunannya, tetapi akar dan umbinya memiliki konsentrasi terbesar. Bersentuhan dengan cairan tumbuhan ini dapat menyebabkan iritasi kulit. Sepersepuluh akar kembang sungsang dapat mematikan seorang dewasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar